FULL Deretan Kendaraan Lapis Baja Ukraina Jadi Bulan-bulanan Helikopter Ka-52 dan Artileri Rusia
#tribuntimur #tribunviral #rusiavsukraina
- Deretan kendaraan lapis baja Ukraina yang sedang beroperasi jadi bulan-bulanan pasukan Rusia.
Rekamannya ramai beredar di Media Sosial Telegram pada Selasa, (27/6/2023).
Tepatnya di arah Zaporozhye, Helikopter Ka-52 dengan artileri Angkatan Bersenjata RF menyerang habis-habisan kelompok lapis baja ukraina.
Hasilnya, seperti yang terlihat dalam rekaman.
Ledakan dahsyat terjadi berkali-kali, tak ada yang tersisa di sana.
Salah satu kendaraan lapis baja Ukraina yang tampak berusaha berbalik arah juga hancur lebur.
Video ini viral dan menuai beragam komentar dari warganet.
Rusia melaporkan secara total, 444 pesawat Ukraina dan 240 helikopter, kendaraan udara tak berawak, 426 sistem rudal anti-pesawat dieliminir sejak awal operasi khusus.
Sementara dari kubu Kyiv, kementerian pertahanan Ukraina merilis 950 Rusia dieliminir dalam sehari terakhir.
Total Prajurit Federasi Rusia meninggal sejak awal konflik hingga hari ke-491.
Editor video: Iwan
Narator video: Memet
()
Update info terkini via
Follow akun Instagram
Follow akun Twitter
Follow dan like fanpage Facebook
YouTube business inquiries: 081144407111
21 view
1811
507
6 months ago 00:04:18 1
[FULL] Pejuang PMC Wagner Rusia Hantam Habis Kendaraan Lapis Baja Ukraina
9 months ago 00:04:13 2
Full Tank Brigade ke-5 Rusia Terobos Pertahanan Ukraina di Wilayah Krasnogorovka
1 year ago 00:27:35 1
FULL Rangkuman Pertempuran Rusia vs Ukraina Senin, 2 Oktober 2023
1 year ago 00:18:03 1
FULL Rangkuman Pertempuran Rusia vs Ukraina, Selasa, 29 Agustus 2023
1 year ago 00:21:00 1
(8823) FULL Rangkuman Pertempuran Rusia vs Ukraina Selasa, 15 Agustus 2023 - YouTube
2 years ago 00:05:52 1
FULL Deretan Kendaraan Lapis Baja Ukraina Dibombardir Rusia, Banyak Tentara yang Gugur?
2 years ago 00:02:34 1
Full! Rekaman Drone Seri Lancet Rusia Hantam Kendaraan Lapis Baja Humvee Ukraina
2 years ago 00:02:35 1
Full! Rekaman Hancurnya Deretan Peralatan Militer Ukraina Imbas Dihantam UAV Seri Lancet Rusia